Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 di Kota Kupang: Momentum Kebangkitan Pelayanan Publik Berbasis Nilai-Nilai Pancasila

oleh -100 Dilihat
Wali Kota Didampingi Wawali Kupang Pose Bersama Forkompinda Kota Kupang Usai Upacara Peringatan Hari Pancasila 2025. (Foto Prokompim Kota Kupang)

Suarantt.id, Kupang-Pemerintah Kota Kupang menggelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 dengan khidmat dan penuh semangat kebangsaan di Lapangan Upacara Kantor Wali Kota Kupang pada Senin (2/6/25). Meskipun digelar sehari setelah tanggal peringatan nasional, suasana upacara berlangsung tertib dan sarat makna.

Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, bertindak sebagai inspektur upacara, memimpin langsung jalannya prosesi. Hadir pula Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, Ketua DPRD Kota Kupang Richard Elvis Odja, Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol Aldinan R.J.H. Manurung, serta sejumlah pejabat dari unsur Forkopimda, TNI, ASN, BUMD, dan tokoh masyarakat.

Upacara dimulai dengan pengibaran bendera merah putih oleh Paskibraka Kota Kupang tahun 2024, yang dipimpin oleh Aldo Loudoe dari SMK Negeri 1 Kupang. Pengibar bendera lainnya berasal dari sejumlah SMA unggulan di Kota Kupang, menampilkan kolaborasi semangat muda dari berbagai latar belakang pendidikan.

Dalam amanatnya, Wali Kota membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI yang menekankan pentingnya internalisasi nilai-nilai Pancasila di seluruh aspek kehidupan bangsa—mulai dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital. Pemerintah diharapkan menjadi teladan dalam mewujudkan keadilan sosial dan semangat gotong royong.

Wali Kota kemudian menegaskan komitmen Pemerintah Kota Kupang untuk menjadikan Pancasila sebagai fondasi utama dalam setiap kebijakan. “Pancasila hidup ketika pemerintah melayani tanpa pamrih, menolong tanpa diminta, dan menjadi bermakna bagi sesama,” ujarnya. Ia menekankan bahwa keadilan, transparansi, dan keberpihakan pada rakyat harus menjadi wajah nyata pelayanan publik.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga memaparkan sejumlah capaian dan kebijakan strategis 100 hari pertama pemerintahannya bersama Wakil Wali Kota. Salah satunya adalah reformasi sistem pengelolaan sampah terpadu berbasis kecamatan dengan target 85 persen pengolahan dilakukan di tingkat lokal. Setiap RT akan mendapat kontainer sampah dan papan informasi untuk mendukung sistem ini.

BACA JUGA:  Tim BGN Lakukan Monev Program Makan Bergizi Gratis di NTT

“Kita sedang membalik paradigma lama. Bukan lagi membuang ke TPA Alak, melainkan mengolah sampah secara mandiri dan bertanggung jawab,” jelasnya.

Wali Kota juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi warga dalam kerja bakti massal 23 Mei lalu serta mengumumkan lomba kebersihan antar kelurahan dan kecamatan. Pemenang akan diumumkan 14 Agustus 2025, dengan hadiah berupa dana pembangunan sebesar Rp1 miliar per kelurahan terbaik.

Dalam bidang birokrasi, ia menegaskan bahwa reformasi bukan sekadar rotasi dan mutasi, melainkan juga pemenuhan hak ASN. Untuk pertama kalinya, TPP ASN dibayarkan tepat waktu setiap bulan. Ia juga menyampaikan percepatan penyerahan SK PPPK Formasi 2024 Tahap I untuk 1.747 pegawai sebagai bentuk keberpihakan pemerintah terhadap kesejahteraan pegawai.

Di bidang ekonomi, Pemkot Kupang mendorong pertumbuhan UMKM melalui festival budaya dan pendampingan legalitas usaha, bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Undana. Sementara itu, di sektor sosial, disiapkan dana pengaman medis dan fasilitas pemakaman gratis bagi warga kurang mampu, serta bantuan beras 20 kg per keluarga.

“Dari data kami, 15–20 persen janji kampanye telah kami penuhi dalam waktu kurang dari 100 hari,” ungkapnya optimis.

Mengakhiri sambutan, Wali Kota mengajak seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat untuk terus menjiwai Pancasila dalam setiap langkah pembangunan. “Peringatan Hari Lahir Pancasila ini harus menjadi momentum kebangkitan pelayanan publik yang transparan, partisipatif, dan berkelanjutan,” tegasnya. “Dirgahayu Pancasila! Jayalah Indonesiaku!”

Rangkaian acara ditutup dengan penyerahan simbolis SK CPNS Tahun Anggaran 2024 kepada 84 orang, diwakili oleh Rhesa Ekaristi Agustiano Djami dan Katjie Anatjie Mariana Manafe, serta sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan komitmen untuk membumikan nilai-nilai Pancasila di Kota Kupang.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.