Suarantt.id, Kupang-Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, mengadakan dialog bersama warga Kelurahan Liliba dalam pertemuan yang berlangsung di rumah Ketua RT 39, Amros Awanai, Sabtu (8/3). Dalam kesempatan tersebut, ia mendengarkan langsung berbagai keluhan dan aspirasi masyarakat terkait infrastruktur, pelayanan publik, serta pemberdayaan pemuda.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Kupang Maria Rosalinda Uta Teku, Sekretaris Lurah Liliba Johanis Dubu, serta sejumlah Ketua RT dan RW se-Kelurahan Liliba. Kehadiran Wakil Wali Kota disambut antusias oleh warga, yang sebelumnya mengajak beliau berkeliling lingkungan RT 39 untuk melihat langsung kondisi jalan dan fasilitas umum.
Ketua RT 39, Amros Awanai, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kunjungan tersebut. “Kami sangat merasa terhormat karena Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang baru saja dilantik pada 20 Februari lalu, dan hari ini kami dapat bertemu langsung dengan Ibu Wakil Wali Kota. Kami menyadari tantangan yang ada, terutama dalam hal ekonomi bagi warga menengah ke bawah, tetapi kami terus mendukung pemerintah dan berharap adanya dukungan terhadap program-program yang kami jalankan,” ujarnya.
Menanggapi aspirasi warga, Wakil Wali Kota menyampaikan terima kasih atas sambutan yang diberikan serta mencatat berbagai masukan yang disampaikan. “Kami baru saja berkeliling beberapa jalan di sekitar sini dan mencatat adanya kebutuhan perbaikan infrastruktur. Kami akan memeriksa anggaran dan merencanakan langkah-langkah perbaikannya,” kata Serena.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga memaparkan tiga fokus utama pemerintah Kota Kupang dalam 100 hari pertama masa kepemimpinannya. “Kami berkomitmen untuk menangani tiga hal utama, yaitu pengelolaan sampah, pemberdayaan UMKM, dan reformasi birokrasi. Masalah sampah menjadi keluhan banyak warga, dan kami akan menangani ini secara bertahap. Kami juga ingin menjaring pemuda yang kreatif dan berbakat untuk mengembangkan UMKM, serta memperbaiki birokrasi agar pelayanan publik lebih cepat dan efektif,” jelasnya.
Lebih lanjut, Serena menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi dalam membangun Kota Kupang. “Kami berharap tidak ada lagi sekat-sekat politik pasca-Pilkada. Semua elemen masyarakat harus bersatu untuk membangun Kota Kupang yang lebih bersih, maju, dan sejahtera,” tambahnya.
Dalam sesi dialog yang berlangsung penuh keakraban, warga menyampaikan berbagai keluhan, termasuk kurangnya dukungan anggaran untuk Posyandu, genangan air yang belum tertangani, serta penutupan jalan yang menghambat akses warga. Selain itu, mereka juga meminta perhatian lebih terhadap pengelolaan sampah dan dukungan bagi kegiatan Karang Taruna.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Wali Kota menegaskan komitmennya untuk segera mencari solusi atas masalah-masalah tersebut. Ia berjanji untuk meningkatkan dukungan terhadap kader Posyandu, memperbaiki infrastruktur, serta berkolaborasi dengan Karang Taruna untuk memberdayakan pemuda.
Acara ditutup dengan ajakan kepada seluruh masyarakat untuk terus bekerja sama demi kemajuan Kota Kupang. “Kami berharap semua elemen masyarakat dapat berkolaborasi untuk membangun Kota Kupang yang lebih baik,” ujar Serena Cosgrova Francis, mengakhiri pertemuan.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen Pemerintah Kota Kupang dalam mendengarkan langsung aspirasi warga dan memberikan perhatian terhadap kebutuhan masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dan warga dalam rangka pembangunan yang berkelanjutan. ***





