Suarantt.id, Kupang-Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena, mengukuhkan 44 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi NTT Tahun 2025 di Aula Rumah Jabatan Gubernur pada Jumat (15/8/2025) sore.
Dalam amanatnya selaku Pembina Upacara, Gubernur menegaskan bahwa Paskibraka memiliki peranan penting yang jauh melampaui tugas seremonial pengibaran bendera.
“Paskibraka adalah representasi hidup dari persatuan dalam keberagaman NTT, simbol kedaulatan di wilayah perbatasan, dan inkubator lahirnya para pemimpin masa depan,” tegas Melki.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma, jajaran Forkopimda Provinsi NTT, pimpinan perangkat daerah, serta insan pers.
Simbol Persatuan dalam Keberagaman
Menurut Gubernur Melki, Paskibraka Provinsi NTT bukan sekadar barisan yang rapi dan gerakan yang serempak, tetapi merupakan mikrokosmos dari semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Anggotanya merupakan putra-putri terbaik dari berbagai kabupaten/kota dengan latar belakang suku, budaya, dan agama yang beragam.
“Selama masa pemusatan latihan, para anggota Paskibraka ditempa dalam sebuah Kawah Candradimuka yang meleburkan identitas kedaerahan menjadi satu identitas Indonesia. Perbedaan tidak lagi menjadi pemisah, melainkan menjadi kekuatan yang menyatukan,” ujarnya.
Penegasan Kedaulatan di Perbatasan
Melki menekankan, dalam konteks NTT sebagai beranda terdepan Indonesia yang berbatasan langsung dengan Timor Leste dan Australia, keberadaan Paskibraka memiliki makna simbolis yang sangat penting.
“Ketika kalian dengan gagah berbaris di ibu kota provinsi, kalian tidak hanya mewakili generasi muda NTT, tetapi juga mengirimkan pesan kuat bahwa setiap jengkal tanah Flobamora adalah bagian tak terpisahkan dari NKRI,” tandasnya.
Agen Perubahan dan Teladan
Gubernur berharap agar seluruh anggota Paskibraka tidak hanya sukses dalam tugas pengibaran bendera pada upacara 17 Agustus 2025 mendatang, tetapi juga menjadi teladan di lingkungan masing-masing.
“Kalian adalah agen perubahan yang membawa virus positif nasionalisme, disiplin, dan toleransi. Dari pundak kalianlah akan lahir calon-calon pemimpin masa depan NTT dan Indonesia yang berkarakter kuat dan berjiwa Pancasila,” pungkasnya.
Kebanggaan Anggota Paskibraka
Usai pengukuhan, Army Eadelweis Kamalau, anggota Paskibraka asal Kota Kupang, menyatakan kesiapannya.
“Siap, yakin sekali bisa tampil maksimal karena selama ini kita sudah dilatih secara baik oleh para Pembina dan Pelatih,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Andre S.S. Tonga dari Kabupaten Nagekeo. Ia mengaku bangga menjadi bagian dari Paskibraka NTT 2025.
“Bangga sekali bisa jadi anggota Paskibraka. Saya dan teman-teman siap tampil terbaik tanggal 17 nanti,” ungkapnya. ****