Suarantt.id, Kupang-Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM) akan menggelar Temu Koordinasi Penguatan Kewirausahaan dan Dialog Interaktif bersama Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat di Kota Kupang pada Rabu (1/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif Program “Perintis Berdaya”, yang diinisiasi Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Pelindungan Pekerja Migran Kemenko PM. Program tersebut menjadi acuan dasar dalam standarisasi pemberdayaan ekonomi melalui rekomendasi kebijakan yang komprehensif dan adaptif, khususnya bagi UMKM, koperasi, ekonomi kreatif, serta Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Salah satu flagship dari “Perintis Berdaya” adalah sub program Berdaya Bersama, yang berfokus pada peningkatan kapasitas kewirausahaan masyarakat melalui model pelatihan dan pendampingan terstandarisasi, kolaboratif, dan berkelanjutan.
Dialog interaktif yang digelar di Gedung GMIT Center, Kupang mengangkat topik: “Sinergi Penguatan Ekosistem dan Perlindungan bagi Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif dan GIGs Worker”. Dan kegiatan ini dibuka oleh Wakil Wali Kota Kupang, Serena Francis.
Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif dan Kewirausahaan Kemenko PM, Trukan Sri Bahukeling, dalam surat undangan resminya menjelaskan bahwa kegiatan ini sekaligus mendukung arah pembangunan nasional sebagaimana tertuang dalam RPJMN 2025–2029 serta pelaksanaan Asta Cita Presiden 2024–2029.
“Melalui temu koordinasi ini, kami berharap tercipta kolaborasi yang lebih kuat antara pemerintah pusat, daerah, dan seluruh pemangku kepentingan, dalam rangka memperkuat ekosistem kewirausahaan sekaligus memberikan perlindungan bagi pelaku usaha ekonomi kreatif dan pekerja sektor informal seperti GIGs worker,” ungkapnya.
Acara akan dimulai pukul 09.15 WITA hingga selesai, dengan menghadirkan peserta dari berbagai kalangan, termasuk pemerintah daerah, pelaku UMKM, koperasi, komunitas ekonomi kreatif, akademisi, serta perwakilan pekerja migran.
Sejumlah pejabat dan perwakilan instansi yang dijadwalkan hadir antara lain:
Dari Kementerian Ekonomi Kreatif: Direktur Musik serta Direktur Konten Digital.
Dari Kementerian UMKM: Asisten Deputi Ekosistem Bisnis Wirausaha serta Asisten Deputi Inkubasi dan Digitalisasi Usaha.
Dari Pemerintah Daerah: Wakil Wali Kota Kupang, Serena Francis, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Provinsi NTT, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kupang, Kepala Dinas Pariwisata Kota Kupang, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Kupang, serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Kupang.
Kehadiran lintas kementerian, lembaga, serta pemerintah daerah diharapkan memperkuat koordinasi dan menghadirkan kebijakan yang berpihak pada pelaku UMKM, pekerja kreatif, hingga pekerja migran. ***