Suarantt.id, Kefamenanu-Sebuah kapal nelayan atau lampara yang digunakan untuk memancing di perairan Oebubun, Desa Oepuah, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), dilaporkan tenggelam pada Kamis, 27 Maret 2025, dini hari. Insiden ini mengakibatkan delapan orang terjebak di kapal. Hingga saat ini, tiga orang berhasil menyelamatkan diri, sementara tiga korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, termasuk mantan Bupati TTU dua periode, Raymundus Sau Fernandez. Dua korban lainnya masih dalam pencarian.
Tiga Orang Selamat, Tiga Orang Ditemukan Meninggal Dunia dan Dua Masih Hilang
Dari delapan orang yang berada di kapal saat kejadian, tiga orang berhasil berenang ke daratan dan selamat. Mereka adalah:
Kasmir Koa – Nelayan asal Wini
Irenius Opat – Montir asal Kefa
Melianus Yori Betay – Pelajar asal Wini
Sementara itu, tiga korban yang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia adalah:
Raymundus Sau Fernandez – Mantan Bupati TTU
Adrianus Mado – Mekanik asal Kefa
Andreas Mado – Pelajar SD asal Kefa
Dua korban lainnya masih dinyatakan hilang dan dalam pencarian:
Mus Bani – Wiraswasta asal Kefa
Boy Bani – Pelajar TK/SD asal Kefa
Upaya Pencarian Terus Dilakukan
Proses pencarian masih berlangsung dan dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Polsek Insana Utara, dipimpin oleh Kapospol Mena, Aiptu Eman Podi, bersama masyarakat setempat. Mereka menggunakan Speed Tagana dan menyusuri pesisir pantai untuk menemukan korban yang masih hilang.
Cuaca buruk turut menjadi kendala dalam operasi penyelamatan. Berdasarkan informasi dari warga setempat, pada malam kejadian sekitar pukul 00:00 WITA, wilayah tersebut mengalami hujan lebat dan pemadaman listrik, menyebabkan kondisi sekitar lokasi kejadian menjadi gelap gulita.
Kabar ini menimbulkan keprihatinan mendalam dari masyarakat. Warga terus berkumpul di sekitar pantai untuk memberikan dukungan moral dan berdoa agar kedua korban yang masih hilang segera ditemukan dalam keadaan selamat.
“Kami berharap Mus Bani dan Boy Bani segera ditemukan dalam keadaan selamat,” ujar salah satu warga yang turut serta dalam pencarian.
Pihak berwenang terus melakukan berbagai upaya untuk mempercepat pencarian, termasuk berkoordinasi dengan Basarnas dan pihak terkait lainnya. Hingga saat ini, informasi mengenai perkembangan pencarian akan terus diperbarui.***






