Suarantt.id, Labuan Bajo-Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Johni Asadoma, didampingi sejumlah pejabat daerah, melakukan kunjungan ke Ta’aktana Luxury Collection Resort & Spa dan Mawatu Resort pada Sabtu (22/3/25). Kunjungan ini menjadi penutup rangkaian kerja Wagub di Labuan Bajo, Manggarai Barat, sejak Kamis (20/3/25).
Turut hadir dalam kunjungan ini Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng, Kepala BPAD Provinsi NTT Alexon Lumba, Kepala Disparekraf Provinsi NTT Noldy Pellokila, Kadis LHK Provinsi NTT Ondy Christian Siagian, serta Sekda Kabupaten Manggarai Barat Fransiskus Sales Sodo.
Dalam kesempatan tersebut, Wagub Johni Asadoma meninjau berbagai fasilitas di kedua resort. Ia menegaskan bahwa keberadaan resort-resort di Labuan Bajo harus memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat, terutama dalam penyerapan tenaga kerja lokal dan kemitraan dengan UMKM lokal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kehadiran resort-resort ini diharapkan memberi manfaat kepada masyarakat melalui penyerapan tenaga kerja lokal, juga mengedepankan penggunaan produk lokal NTT dan kemitraan dengan UMKM lokal,” ujar Wagub Johni.
Selain itu, ia menyoroti Ta’aktana Luxury Collection Resort & Spa sebagai contoh bagi penginapan lain di NTT. Resort ini menerapkan kebijakan untuk mengganti kendaraan operasional berplat luar NTT menjadi berplat NTT, yang dinilai dapat berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Saya mengapresiasi Ta’aktana Luxury Collection Resort & Spa. Kebijakan ini tentu akan berkontribusi dalam menambah PAD, sehingga patut dicontoh oleh penginapan lainnya, bukan hanya di Labuan Bajo, tapi di seluruh wilayah NTT,” jelasnya.
Dalam kunjungannya ke Ta’aktana Luxury Collection Resort & Spa, Wagub Johni didampingi oleh Geri, selaku Manajer Resort. Sementara itu, pada kunjungan ke Mawatu Resort, ia ditemani oleh Alfred, yang menjabat sebagai Project Manager Bagian Perizinan.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan pelaku industri pariwisata di Labuan Bajo, guna mendorong perkembangan sektor pariwisata yang berkelanjutan dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat lokal. ***
