Suarantt.id, Betun-Safari kunjungan kerja (kunker) Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Dr. Melki Laka Lena, memasuki hari kedua pada Sabtu (29/3/2025) pagi. Gubernur berangkat dari Kota Kupang menuju Kabupaten Malaka melalui jalur Selatan. Sebelumnya, pada Jumat (28/3/2025), Gubernur telah melakukan kunker ke Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Timor Tengah Selatan (TTS), dan Kabupaten Kupang dari pagi hingga malam.
Dalam kunker kali ini, Gubernur NTT didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi NTT, Benyamin Nahak, Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT, Joaz Oemboe Wanda, serta Kepala Satuan Kerja Bendung I Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara II Kupang, Frengky Welkis.
Titik pertama yang dikunjungi Gubernur NTT pada hari kedua ini adalah Bendung Benanain yang terletak di Desa Kakaniuk, Kecamatan Malaka Tengah. Bendung ini memiliki peran strategis dalam menyuplai air untuk lahan pertanian seluas 6.750 hektar di Daerah Irigasi Malaka.
Sesampainya di lokasi, Gubernur NTT beserta rombongan disambut oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malaka, Ferdinandus Un Muti, jajaran pimpinan perangkat daerah Kabupaten Malaka, anggota DPRD Provinsi NTT, Benny Candradinata, serta jajaran Kantor Unit Pengelola Irigasi (UPI) Daerah Irigasi Malaka.
Gubernur Melki Laka Lena menekankan pentingnya fungsi Bendung Benanain sebagai sumber utama penyedia air bagi sektor pertanian di Kabupaten Malaka. Menurutnya, salah satu solusi untuk meningkatkan pasokan air adalah dengan menambah pompa air yang dapat mengoptimalkan aliran air yang ada.
“Air ini jangan sampai terbuang percuma ke laut. Aliran sungai yang menuju ke laut harus dioptimalkan benar-benar untuk mendukung pertanian di Malaka. Nanti tolong agar dengan pengadaan pompa, air yang banyak ini tidak terbuang sia-sia ke laut,” tegas Gubernur Melki.
Selain itu, Gubernur juga menyampaikan perhatian terhadap beberapa kondisi infrastruktur jalan dan saluran irigasi di sekitar Bendung Benanain yang masih memerlukan perbaikan. Ia menginstruksikan agar Pemda setempat bersama Anggota DPRD Provinsi NTT Benny Chandradinata dan Plt. Kadis PUPR Provinsi NTT, Benyamin Nahak, untuk segera mengawal proses perbaikan tersebut.
Sebagai informasi, Bendung Benanain sebelumnya sempat diterjang banjir badai Siklon Tropis Seroja pada awal April 2021, namun sudah diperbaiki oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Kupang.
Kunker Gubernur NTT ini diharapkan dapat mendorong peningkatan infrastruktur vital yang mendukung ketahanan pangan dan pembangunan daerah di Kabupaten Malaka. ***
