Suarantt.id, Kupang-Dalam rangka mengevaluasi program kerja (Proker) tahun 2024 dan menyusun rencana kegiatan tahun 2025, Dewan Pastoral Paroki (DPP) Santa Maria Asumpta Kota Baru Kupang menggelar rapat bersama para Ketua Wilayah, Ketua Kelompok Umat Basis (KUB), dan pimpinan kelompok kategorial di Aula Naka Hotel Kupang, Sabtu (01/03/2025).
Ketua I DPP Santa Maria Asumpta, Sisilia Sona, menegaskan bahwa pelayanan sakramental di Gereja Asumpta telah berjalan dengan baik, sebagaimana dirasakan oleh umat yang mengikuti misa di gereja tersebut. “Secara umum, umat yang misa di Gereja Asumpta akan mengatakan bahwa Asumpta memang beda. Pelayanan sakramental umat sungguh terlayani dengan baik,” ujarnya saat memandu jalannya rapat.
Sisilia juga menekankan pentingnya pertemuan ini sebagai momen strategis untuk mengevaluasi bidang-bidang yang ada dalam DPP dan mengamati pertumbuhan iman umat. “Kita tidak hanya melihat gereja dari aspek fisik gedung atau bangunan, tetapi yang utama adalah pertumbuhan dan kemajuan iman umat,” tandasnya.
Apresiasi Pastor Paroki
Pastor Paroki Santa Maria Asumpta, RD. Rudolf Yosep Tjung Lake, mengapresiasi kehadiran para Ketua Wilayah, Ketua KUB, dan kelompok kategorial yang turut berpartisipasi dalam rapat tersebut. Ia mengingatkan bahwa gereja sejatinya bukan hanya gedung, tetapi kumpulan umat beriman.
“Segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai kepala dari segala yang ada. Jemaat adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu,” ujar Romo Rudi, mengutip Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus 1:22-23.
Lebih lanjut, Romo Rudi menjelaskan bahwa dalam rangka Tahun Yubileum, berbagai kegiatan telah direncanakan di tingkat paroki, seperti ziarah, pengakuan dosa, perayaan misa mingguan, serta aksi amal dan belas kasih, termasuk mengunjungi orang sakit, tahanan, dan lanjut usia (Lansia). “Kami juga sedang mendesain Noen Box di depan pintu gerbang gereja dengan latar Bunda Maria Berjalan Bersama dalam Tahun Yubileum,” tambahnya.
Program Kerja 2025
DPP Santa Maria Asumpta memiliki lima bidang pelayanan utama, yakni Bidang Bina Iman, Bidang Keluarga, Bidang Pembangunan, Bidang Pemberdayaan Perempuan, Pemuda, dan Anak, serta Bidang Sosial Ekonomi (Sosek).
- Bidang Keluarga, yang dikoordinatori Sr. Jenifer M. Badelles, CM dan Veronika Ata, merencanakan workshop remaja, seminar keluarga muda, layanan konseling, serta kerja sama bantuan hukum dengan LBH Justitia. “Perlu perhatian serius dari gereja terhadap remaja dan anak-anak muda, mengingat maraknya kasus bunuh diri,” ungkap Veronika Ata.
- Bidang Sosial Ekonomi (Sosek) berencana menggelar pelatihan kewirausahaan, didanai dari 1% Sisa Hasil Usaha (SHU) KSP Solidaritas. “Selain kegiatan amal, kami juga akan melaksanakan pelatihan kewirausahaan,” ujar Yohanes Supandi, pengurus KSP Solidaritas Kupang.
Dukungan dan Apresiasi
Salah satu Penasihat DPP Santa Maria Asumpta, Raymundus Lema, B.Sc, memberikan apresiasi terhadap kegiatan rapat serta program yang direncanakan. “Saya beri apresiasi dan proficiat. Juga apresiasi untuk kepemimpinan Romo Rudi dan para pastor rekan. Memang masih ada kekurangan, tapi mari kita terus berbenah dengan hati tulus dalam melayani Tuhan,” ujarnya saat ditemui usai misa Minggu pagi (02/03/2025).
Sementara itu, Anastasia Mikado, Sekretaris Komunitas Lektor dan Pemazmur (Kelor), mengungkapkan bahwa Kelor telah merancang sembilan kegiatan sepanjang tahun 2025, termasuk tanggung koor misa Rabu Abu, Paskah, Bulan Maria, Bulan Rosario, misa arwah, dan perayaan Natal serta Tahun Baru.
“Selain itu, secara internal Kelor akan melengkapi kepengurusan dengan menambah seksi-seksi sesuai kebutuhan pelayanan di Gereja Asumpta. Untuk urusan lektor dan pemazmur, kami siap melayani dengan baik, baik misa Minggu, Paskah, Natal, maupun hari raya lainnya,” tegas Anastasia dengan penuh semangat.
Dengan berbagai program dan komitmen pelayanan yang terus ditingkatkan, Gereja Asumpta Kota Baru Kupang semakin meneguhkan perannya dalam membangun iman dan kebersamaan umat. ***
