Suarantt.id, Kupang-Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena, bersama Ketua TP PKK Provinsi NTT, Mindriyati Astiningsih, beraudiensi dengan Menteri Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) RI, Budi Arie Setiadi, di Kantor Kementerian Koperasi dan UMKM, Jakarta. Dalam pertemuan ini, disepakati bahwa NTT akan menjadi provinsi pertama di Indonesia yang mengimplementasikan Program Koperasi Desa Merah Putih.
Gubernur Melki Laka Lena menegaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui koperasi sebagai pilar ekonomi.
“NTT akan menjadi provinsi pertama di Indonesia yang membentuk dan mengembangkan Koperasi Desa Merah Putih. Strategi implementasi program ini mencakup pembentukan koperasi baru, revitalisasi koperasi yang sudah ada, serta pengembangannya lebih lanjut. Kami berharap program ini dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” jelas Gubernur Melki.
Ia juga menambahkan bahwa NTT memiliki jumlah koperasi tertinggi di Indonesia berdasarkan persentase. Hal ini menjadikan provinsi tersebut sebagai model nasional dalam pengembangan koperasi desa.
“Presiden Prabowo juga memberikan dukungan agar NTT bisa menjadi pilot project. Saya pastikan kita bisa mengimplementasikan program ini dengan baik agar tercipta pemerataan dan pertumbuhan ekonomi di NTT,” ujar Gubernur Melki.
Program Koperasi Desa Merah Putih merupakan inisiatif Presiden Prabowo untuk memberdayakan masyarakat desa melalui koperasi. Tujuannya adalah memutus mata rantai kemiskinan, meningkatkan perekonomian desa, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa.
Dengan implementasi program ini, diharapkan koperasi di NTT dapat berkembang secara berkelanjutan dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam membangun ekonomi desa berbasis koperasi. ***





