Suarantt.id, Kupang-Uskup Agung Keuskupan Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni, memimpin Misa Requem untuk mendiang Paus Fransiskus di Gereja Santa Maria Asumpta, Kota Baru Kupang, Kamis (24/4/2025) sore. Dalam homilinya, Mgr. Hironimus menyampaikan penghormatan mendalam terhadap kepribadian dan karya mendiang Paus yang wafat pada 21 April 2025 pukul 07.35 waktu Roma.
“Keutamaan-keutamaan Paus Fransiskus sangatlah banyak. Kesederhanaan, kerendahan hati yang luar biasa, cinta kasihnya kepada orang miskin, semangatnya bagi perdamaian dunia, serta perhatian yang besar terhadap kelestarian ciptaan Allah menjadi ciri khas kepemimpinannya,” ujar Mgr. Hironimus.
Misa requem ini dihadiri ratusan imam, biarawan-biarawati, seminaris, dan ribuan umat Katolik dari berbagai penjuru, baik yang memenuhi dalam gereja maupun yang mengikuti dari luar kompleks. Suasana misa berlangsung khusyuk dan penuh penghormatan.
Dalam homilinya, Uskup Hironimus juga mengaitkan makna kebangkitan Kristus dengan misi hidup Paus Fransiskus. “Kebangkitan Yesus adalah bukti nyata kuasa Allah atas kematian. Dan misi Paus Fransiskus kini telah tuntas, seperti sabda Yesus di salib: ‘Sudah selesai’. Kita percaya Allah akan memberikan tempat mulia di surga bagi beliau,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan kembali pesan damai Paus Fransiskus yang sering dikutip dari sabda Yesus: “Berbahagialah mereka yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.”
Sementara itu, Anggota DPP Santa Maria Asumpta Kota Baru Kupang, Raymundus Lema, BSc menyatakan bahwa kesan mendalam dari pribadi Paus Fransiskus adalah konsistensinya dalam hidup sederhana. “Baik semasa hidup maupun dalam wasiat terakhirnya, beliau menunjukkan kesederhanaan dan kepedulian besar kepada kaum miskin,” ungkap Raymundus.
Ia menambahkan, warisan sikap hidup Paus Fransiskus tentang keutuhan ciptaan Tuhan menjadi teladan penting. “Beliau menunjukkan kasih terhadap sesama dan alam semesta. Manusia dan lingkungan hidup adalah satu kesatuan ciptaan Allah yang tidak bisa dipisahkan,” tandasnya.
Sebelum Misa Requem dimulai, Pastor Paroki Santa Maria Asumpta, RD. Rudy R. Tjung Lake memimpin ibadat Rosario yang diselingi lagu-lagu Maria. Umat pun larut dalam doa dengan penuh hikmat dan ketenangan.
Misa ini menjadi ungkapan kasih dan penghormatan umat Katolik di Kupang atas dedikasi dan keteladanan mendiang Paus Fransiskus yang akan selalu dikenang dunia.***Verry Guru***





