Wali Kota Kupang Tekankan Makna Pernikahan Sejati bagi 56 Pasangan di GMIT Bet’el Maulafa

oleh -450 Dilihat
Wali Kota Kupang Pose Bersama Pendeta GMIT Bet'el Maulafa dan Pasangan Luis Tinus Kotta yang Duduk di Kursi Roda serta Istrinya Dorfia Olla. (Foto Felix)

Suarantt.id, Kupang-Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan nikah massal tingkat Kota Kupang yang digelar pada Kamis (15/5/25) di GMIT Bet’el Maulafa. Kegiatan ini mempertemukan 56 pasangan dalam sebuah upacara pemberkatan nikah yang sakral dan penuh haru.

Acara dimulai dengan ibadah pemberkatan yang dipimpin oleh Ketua Majelis Jemaat Bet’el Maulafa, Pdt. Sepy Marthen Hawu. Dalam suasana khidmat, para pasangan resmi dipersatukan dalam ikatan pernikahan kudus.

Dalam sambutannya, Wali Kota Kupang menyampaikan pandangannya tentang makna sejati dari sebuah pernikahan. “Pernikahan bukan sekadar hasil dari perasaan cinta, melainkan awal dari perjuangan untuk mempertahankan cinta itu. Ini adalah komitmen untuk menjaga hati yang telah saling dimiliki,” ujar dr. Christian Widodo.

Turut hadir dan memberikan refleksi rohani, Ketua Klasis Kupang Timur, Pdt. Mercy P. Kapioru-Pattikawa, mengingatkan bahwa pernikahan adalah sebuah perjalanan menuju kekudusan bersama. “Pernikahan bukan hanya soal kedekatan emosional atau pemenuhan hasrat, melainkan tentang hidup dalam kasih sejati yang memuliakan Tuhan,” ungkapnya.

Salah satu momen yang menyentuh hati dalam kegiatan ini adalah keikutsertaan pasangan Luis Tinus Kotta, yang menggunakan kursi roda, bersama istrinya Dorfia Olla.

Dorfia menyampaikan harapannya, “Semoga kami bisa terus saling menyayangi dan menjaga satu sama lain sampai akhir hayat.”

Rangkaian acara ditutup dengan sesi foto bersama Wali Kota Kupang dan beberapa pasangan pengantin, serta pencatatan resmi pernikahan yang dilakukan di Pastori Gereja.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang legalisasi pernikahan, tetapi juga momentum untuk memperkuat nilai-nilai kekeluargaan, kasih, dan kebersamaan dalam masyarakat Kota Kupang. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.