Suarantt.id, Kupang-Dalam rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjalin kerja sama strategis dengan Yayasan Imanuel untuk memperkuat sektor pendidikan di daerah tersebut. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dilakukan dalam upacara resmi yang juga dihadiri oleh Gubernur dan jajaran Forkopimda.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Ambrosius Kodo, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam upaya membangun pendidikan NTT secara lebih terstruktur dan berkelanjutan. MoU ini kemudian ditindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT dan Yayasan Imanuel.
“Fokus kerja sama ini adalah pembangunan sekolah-sekolah, peningkatan kompetensi guru dan siswa, khususnya di sekolah kejuruan. Harapannya, lulusan SMK kita siap kerja, siap bersaing, dan bisa langsung ditempatkan di dunia usaha maupun dunia industri,” jelas Ambrosius.
Program kerja sama ini diharapkan mampu mempersempit kesenjangan antara dunia pendidikan dan kebutuhan dunia kerja, terutama dalam konteks pengembangan pendidikan vokasi di NTT yang menjadi salah satu prioritas daerah.
Ambrosius juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan dalam memajukan dunia pendidikan. ***
