Pemkot Kupang Apresiasi Inisiatif UCB Galakkan Edukasi Kesehatan di Sekolah Dasar

oleh -381 Dilihat
Wawali Kupang Pose Bersama Dosen dan Mahasiswa UCB Kupang. (Foto Prokompim Kota Kupang)

Suarantt.id, Kupang-Pemerintah Kota Kupang menyambut baik inisiatif Universitas Citra Bangsa (UCB) dalam mengedukasi siswa sekolah dasar mengenai perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Apresiasi ini disampaikan Wakil Wali Kota Kupang, Serena C. Francis, saat menerima audiensi dari jajaran Program Studi Ners Fakultas Kesehatan UCB, pada Rabu (21/5/25), di Ruang Rapat Utama Garuda, Kantor Wali Kota Kupang.

Dalam pertemuan tersebut, Serena menilai langkah UCB sebagai kontribusi nyata dalam menjawab tantangan kesehatan di lingkungan pendidikan dasar, terutama terkait kebiasaan membuang sampah sembarangan dan pola konsumsi makanan yang tidak sehat.

“Pemerintah Kota Kupang saat ini tengah gencar melakukan edukasi di sekolah-sekolah. Karena itu, sangat tepat jika kita bersama-sama melaksanakan sosialisasi dan edukasi kesehatan,” ujar Serena.

Pihak UCB mengungkapkan rencana menjangkau sekitar 140 sekolah dasar di Kota Kupang dengan program promosi kesehatan. Menanggapi hal tersebut, Wakil Wali Kota meminta agar pertemuan teknis selanjutnya melibatkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Kesehatan Kota Kupang guna menyusun langkah implementasi yang terkoordinasi.

Serena juga mendorong agar para mahasiswa yang terlibat dalam program ini turut menyampaikan pesan-pesan penting tentang lingkungan hidup, sejalan dengan program Satgas Penanganan Sampah yang tengah dijalankan oleh Pemerintah Kota Kupang.

“Kita harapkan program dari Ners UCB bisa bersinergi dengan program pemerintah. Mahasiswa dapat menjadi agen perubahan, tidak hanya dalam hal kesehatan tetapi juga dalam isu lingkungan,” tegasnya.

Dekan Fakultas Kesehatan UCB, Vinsen Belawa Lemaking, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari mata kuliah Promosi Kesehatan. Program ini juga didukung hasil riset yang menunjukkan meningkatnya penyakit tidak menular (PTM) di usia produktif akibat pola hidup tidak sehat sejak dini.

“Kami ingin mengintervensi dari hulu, yaitu sejak tingkat sekolah dasar. Edukasi akan difokuskan pada siswa kelas 3 hingga 5, dengan materi sederhana namun berdampak, seperti pentingnya membuang sampah pada tempatnya, memilih jajanan sehat, menjaga kebersihan diri dan rumah, hingga bahaya asap rokok,” jelas Vinsen.

Lebih dari 1.000 mahasiswa lintas profesi akan diterjunkan untuk memberikan edukasi langsung di sekolah-sekolah dasar. Salah satu aspek menarik dari program ini adalah pelatihan agar anak-anak berani mengingatkan orang dewasa di rumah agar tidak merokok demi melindungi keluarga dari paparan asap rokok.

“Kami percaya bahwa anak-anak memiliki daya serap yang tinggi dan mampu menjadi agen perubahan di rumah masing-masing,” tambahnya.

Program ini mengusung tagline “Melakukan hal kecil dan sederhana dengan cinta yang besar”, sebagai simbol bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil yang konsisten. Fakultas Kesehatan UCB berharap program ini dapat terlaksana secara serentak di 149 sekolah dasar dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Kupang.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.